Selasa, 26 Juli 2016

Sumber Protein Nabati Bergizi Pengganti Daging

Sumber Protein Nabati Bergizi Pengganti Daging

Sumber protein lebih dikenal berasal dari produk hewani contohnya daging merah, ikan-ikanan, ayam, telur maupun susu. Tapi bagi yang menjalani diet vegetarian atau menghindari makanan mengandung hewan karena alasan kesehatan, kecukupan protein harus disubstitusi dengan makanan lain.

Makanan berprotein tinggi yang bersumber nabati. Apa saja?
1. Tempe


Makanan khas Indonesia ini terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi. Menurut pakar yang berbasis di New York City, Amerika Serikat ini, tempe bisa jadi sumber protein yang baik dan cenderung lebih sehat karena tidak mengalami pemrosesan yang terlalu banyak. Selain protein tempe juga kaya akan mangan, kalsium, zat besi dan serat. Tempe bisa diolah dengan cara ditumis, dijadikan campuran salad atau sup yang disajikan bersama sayuran lainnya.

2. Kacang Kenari

Kacang bertekstur renyah dengan rasa gurih ini bisa menjadi makanan sehat yang juga kaya protein. Kenari atau biasa disebut walnut ini pun mengandung asam lemak omega-3, mangan dan biotin. Kombinasi protein dan serat yang ada dalam kenari akan membuat perut terasa kenyang lebih lama. Santap kenari dengan cara ditaburkan ke yoghurt, salad atau dijadikan camilan.

3. Biji Labu

Biji labu yang dikeringkan merupakan makanan yang biasa disantap orang Meksiko. Biji dengan tekstur sedikit renyah tapi chewy ini cocok ditambahkan ke dalam oatmeal, yoghurt, sereal atau salad. Biji labu merupakan sumber yang baik bagi protein, asam amino, magnesium, zat besi dan serat. Beberapa perusahaan juga memproduksi biji labu sebagai camilan. Pilih yang dipanggang dan tidak mengandung garam untuk menjaga nutrisinya.

4. Kedelai Hitam

Kedelai hitam juga merupakan sumber protein, serya folat, potassium, zat besi dan serat. Disandingkan dengan beras merah, kedelai hitam akan terasa lebih lezat dan menambah nilai gizi pada makanan Anda. Kedelai hitam bisa diolah dengan cara direbus, atau dijadikan tambahan salad maupun sup.

5. Selai Kacang Almond

Dibandingkan selai dari kacang tanah, selai kacang almond memiliki rasa yang lebih pekat dan creamy. Menjadikannya sebagai olesan roti yang lebih lezat. Selain itu almond juga lebih kaya protein, serat, kalsium, potassium, zat besi, juga lebih sedikit lemak jenuhnya. Anda bisa menambahkan selai kacang almond ke sajian oatmeal, smoothie, atau dioleskan pada pisang.

6. Kacang Polong

Kacang-kacangan, termasuk kacang polong mengandung banyak serat, protein serta zat besi di samping karbohidrat. Berdasarkan hasil penelitian yang dimuat dalam jurnal The American College of Nutrition, pediet yang makan kacang-kacangan risikonya lebih kecil 22 persen mengalami obesitas. Saat akan mengolahnya jadi makanan, pastikan merendamnya di air bersih semalaman untuk mengurangi kandungan sodium yang tinggi

1 komentar: